Jumat, 30 Oktober 2009


Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi. Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut.

Faktor pertimbangan untuk harddisk

  1. Jenis Harddisk
    IDE ATA 100 sudah memadai untuk aplikasi yang umum, untuk aplikasi video atau server akan lebih baik memakai jenis SCSI karena kecepatannya lebih tinggi minimal 10000 rpm
  2. Kapasitas
    Umumnya kapasitas 20 GB sudah memadai, namun untuk video editing, web server atau database server sebaiknya dipilih kapasitas minimal 40 GB
  3. Kecepatan putar disk
    Kecepatan 5400 rpm sudah memadai untuk banyak aplikasi, namun untuk aplikasi yang banyak melakukan transfer data seperti editing video atau database server pilihlah kecepatan minimal 7200 rpm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar